Artikel 02 Aug 2024

Sejarah dan Rangkaian Acara Upacara Bendera di Istana Negara

Setiap tanggal 17 Agustus, negara kita akan mengalami pertambahan usia. Setiap tanggal ini pula, negara menyelenggarakan kegiatan upacara bendera di Istana Negara untuk merayakan hari ulang tahun Indonesia bersama petinggi negara, tokoh nasional, pejuang kemerdekaan, petinggi negara sekawan, hingga sejumlah masyarakat. Kalau kamu belum pernah tahu tentang sejarah dan rangkaian acara upacara bendera ini, simak penjelasannya dalam artikel ini, ya!

Sejarah Perayaan Ulang Tahun di Istana Negara

Mengutip dari situs Indonesia.go.id, upacara bendera di Istana Negara yang beralamat di Jalan Medan Merdeka Utara pertama kali diselenggarakan pada 17 Agustus tahun 1950. Selain merayakan kemerdekaan Indonesia yang kelima, momentum tersebut juga bertepatan dengan kembalinya Presiden Soekarno dari pengasingan di Pulau Bangka selepas peristiwa Konferensi Meja Bundar pada Desember tahun sebelumnya.

Kala itu, Soekarno memerintahkan pemasangan tiang bendera setinggi 17 meter untuk mengibarkan bendera merah putih. Namun, ada kisah heroik dan cukup panjang di balik sepotong bendera pusaka yang dikibarkan dalam upacara tersebut. Menurut catatan sejarah, bendera merah putih jahitan Fatmawati itu sempat disobek menjadi dua bagian berdasarkan warna oleh Mutahar, ajudan Soekarno, agar tidak disita oleh Belanda.

Jauh dari Batavia (Jakarta), Mutahar menjahit kembali potongan bendera merah putih sesuai dengan pola jahitan Fatmawati. Selanjutnya, ia mengirimkan benda pusaka tersebut kepada Soekarno yang saat itu masih berada di Pulau Bangka. Pada akhirnya, bangsa Indonesia bisa merayakan kemerdekaan pertama kali di Kota Batavia (Jakarta) pada upacara bendera tersebut.

Tahun-tahun berikutnya, upacara bendera yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia selalu diadakan di Istana Negara; kecuali upacara 17 Agustus tahun 1963. Pada tahun itu, Presiden Soekarno memindahkan lokasi upacara bendera ke Gelora Bung Karno karena ingin memamerkan stadion berstandar internasional karya arsitek Indonesia, Friedrich Silaban, kepada dunia.

Rangkaian Acara Upacara Bendera

Setiap tanggal 17 Agustus, Istana Negara di Jalan Medan Merdeka Utara menjadi lokasi upacara bendera untuk merayakan pertambahan usia negara. Di bawah pimpinan Presiden Republik Indonesia, upacara bendera tersebut dilangsungkan pada pagi dan sore hari.

Rangkaian acara upacara bendera sesi pagi hari akan dimulai dengan penampilan paduan suara Gita Bahana Nusantara pada pukul 07.30 pagi. Selanjutnya, ada proses penyerahan duplikat bendera pusaka Monas-Istana dan dilanjut dengan hiburan kesenian sekitar satu jam kemudian. Kurang lebih 1,5 jam setelahnya, atau sekitar pukul 09.30 WIB, Upacara Peringatan Detik-Detik Kemerdekaan Republik Indonesia pun diselenggarakan.

Sementara itu, rangkaian upacara bendera sesi sore hari akan dimulai dengan hiburan kesenian pada pukul 15.30 WIB. Satu jam kemudian, Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Saka Merah Putih pun dilaksanakan. Kedua upacara pagi dan sore ini dapat disaksikan langsung oleh seluruh masyarakat Indonesia melalui tayangan di banyak channel televisi lokal.

Dua Skema Upacara Bendara Tahun Ini

Menurut pemberitaan detik.com pada bulan Juni lalu, upacara bendera tahun ini akan sedikit berbeda dibanding tahun-tahun biasanya. Sebab, upacara peringatan HUT RI ke-79 kali ini akan diselenggarakan pada dua titik, yaitu Istana Negara di Jakarta dan Istana Garuda di IKN Nusantara.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan, upacara bendera di Jakarta akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang didampingi oleh Wakil Presiden terpilih periode berikutnya, Gibran. Sementara Presiden Republik Indonesia saat ini, Joko Widodo (Jokowi), akan memimpin upacara di IKN Nusantara yang didampingi oleh Presiden terpilih periode berikutnya, Prabowo.

Demikianlah ulasan tentang sejarah dan rangkaian upacara bendera peringatan HUT RI di Istana Negara. Apakah kamu juga senang menyaksikan upacara ini dari depan layar televisi di rumah?

Artikel Lainnya